lakey beach

Lakey Beach

Setiap bulan Maret sampai Agustus, Lakey pantai ini selalu ramai oleh wisatawan, setelah menikmati keindahan pariwisata di Pulau Bali dan Lombok dan kemudian mereka beralih ke pulau Sumbawa, tepatnya di Desa Hu'u, Kabupaten Dompu.

Dengan susah payah mereka membawa peralatan berat yang cukup sehingga mereka dapat menikmati sensasi surfing dan wind surfing. Untuk sampai ke pantai Lakey, dari Muhammad Salahuddin Airport Bima, kita dapat menyewa mobil yang selalu stand by di bandara dengan biaya sewa sekitar 500rb, perjalanan ini memakan waktu 2 jam untuk sampai ke pantai Lakey.

Setelah bom Bali, pantai Lakey itu kosong. Wisatawan Australia yang rajin ke tempat ini begitu takut untuk datang ke sini, tapi sekarang semua itu menjadi normal kembali. Sekarang Lakey pantai ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan asing. Mereka kadang-kadang bertahan selama berminggu-minggu dan bahkan berbulan-bulan sebelum akhirnya berangkat lagi ke tempat lain untuk mencari tantangan baru.

Lakey Pantai ini cukup dikenal di kalangan penggila selancar. Ombak di pantai Lakey begitu istimewa, jika di Pulau Nias atau Hawaii, gelombang hanya bergerak dalam satu arah, maka Lakey gelombang dapat bergerak di kedua arah, kiri dan kanan. Secara teknis, ombak Lakey dianggap aman untuk olahraga selancar, karena dalam kondisi normal ketinggian gelombang antara 1,5 sampai 3 meter dan kedalaman 4 meter dari pantai, Dan dengan gelombang suara sekitar 150 meter dari air pasang surut.